Mocaf, atau Modified Cassava Flour, adalah produk tepung yang dibuat dari singkong yang difermentasi. Proses pembuatannya tidak hanya menambah nilai tambah pada singkong, tetapi juga meningkatkan kandungan nutrisinya. Di Desa Wisata Gumiwang, mereka mengembangkan metode pembuatan mocaf sebagai bagian dari upaya untuk menghasilkan produk makanan yang lebih berkualitas dan bernilai gizi tinggi.
Proses pembuatan mocaf dimulai dengan pemilihan singkong yang berkualitas baik. Singkong dipilih berdasarkan tingkat kematangannya dan kebersihannya. Kemudian, singkong dipotong menjadi potongan kecil dan direndam dalam air untuk menghilangkan sisa-sisa racun sianida yang terkandung di dalamnya.
Setelah direndam, singkong kemudian ditumbuk atau dihaluskan menjadi bentuk yang lebih kecil. Proses ini membantu dalam memecah sel-sel singkong dan mempermudah proses fermentasi selanjutnya. Setelah itu, singkong yang sudah dihaluskan ditambahkan dengan kultur bakteri atau ragi untuk memulai proses fermentasi.
Singkong yang telah ditambahkan dengan kultur bakteri kemudian dibiarkan untuk difermentasi selama beberapa hari. Proses fermentasi ini memungkinkan mikroorganisme tertentu untuk mengubah pati yang terdapat dalam singkong menjadi asam laktat. Selama fermentasi berlangsung, pati diubah menjadi senyawa yang lebih mudah dicerna dan diserap oleh tubuh, sehingga meningkatkan nilai gizi singkong.
Setelah proses fermentasi selesai, singkong difermentasi kemudian dikeringkan dan dihaluskan menjadi tepung halus. Tepung mocaf yang dihasilkan siap untuk digunakan sebagai bahan dasar dalam berbagai produk makanan, seperti roti, kue, atau camilan lainnya.
Proses pembuatan mocaf tidak hanya menghasilkan produk yang lebih bernilai gizi, tetapi juga membantu dalam mengurangi kerugian hasil panen singkong yang berlebihan. Dengan memanfaatkan singkong secara efisien dan menghasilkan produk yang bernilai tambah tinggi, Desa Wisata Gumiwang tidak hanya memperkaya ragam produk makanan lokal, tetapi juga memberikan edukasi tentang pentingnya inovasi dalam pengolahan hasil pertanian untuk kesejahteraan masyarakat.